Sebagai salah satu sekolah Islam favorit di Sukoharjo dan sekitarnya SD Muhammadiyah Palur terus berinovasi untuk memberikan layanan pendidikan terbaik. Salah satunya menghadirkan program unggulan terbaru yaitu kelas ICT (Information and Communication Technology).
Program ini mulai berjalan pada tahun ajaran 2025–2026 dan pertama kali diterapkan di kelas 1C. Lalu siapa guru yang mengajar IT di kelas ICT?
Guru yang bertanggung jawab di kelas IT itu adalah saya dan Pak Yohan. Oh, iya kita belum kenalan ya?
Perkenalkan, nama saya Bulan Sectio, guru SD Muhammadiyah Palur yang pada tahun ini dipercaya menjadi wali kelas 1C ICT. Tugas ini menjadi pengalaman baru yang sangat berharga bagi saya, karena di kelas ini setiap siswa mendapatkan fasilitas satu anak satu laptop. Konsep ini memungkinkan pembelajaran berbasis teknologi sejak dini. Fokus utama di kelas ICT adalah pembelajaran pemrograman (coding) dan Scratch, mengetik dengan sepuluh jari (pembelajaran dengan aplikais RAPID TYPING), dan juga mata pelajaran umum lainnya.
Coding, atau bahasa pemrograman dengan memberikan perintah kepada komputer maupun gawai agar dapat melakukan sesuatu sesuai instruksi. Banyak orang beranggapan bahwa coding belum tepat diajarkan pada tingkat sekolah dasar. Namun pengalaman saya justru membuktikan sebaliknya. Ada beberapa alasan mengapa pembelajaran coding perlu diperkenalkan sejak dini, di antaranya:
1. Meningkatkan kreativitas dalam menciptakan ide dan solusi baru.
2. Mengasah kemampuan memecahkan masalah, baik sederhana maupun kompleks.
3. Mempersiapkan generasi unggul yang siap menghadapi tantangan era digital.
3. Melatih pola pikir logis dan terstruktur, keterampilan penting dalam berbagai aspek kehidupan.
Selain coding, siswa di kelas 1C ICT juga mempelajari ScratchJr, sebuah aplikasi pemrograman berbasis blok visual. ScratchJr efektif dalam mengembangkan keterampilan berpikir logis, pemecahan masalah, narasi, serta kreativitas. Melalui aplikasi ini, anak-anak dapat menggambar karakter, merekam suara, hingga membuat animasi cerita mereka sendiri.
Manfaat pembelajaran dengan ScratchJr antara lain:
1. Pengantar coding yang mudah: Tampilan berbasis blok visual sangat cocok untuk anak yang baru belajar.
2. Pengembangan keterampilan holistik: Anak tidak hanya belajar teknologi, tetapi juga literasi, numerasi, dan pemecahan masalah.
3. Mendorong kreativitas: Siswa bebas menggambar karakter, merekam suara, dan membuat cerita interaktif.
4. Berpikir komputasional: Siswa belajar memahami konsep urutan, perulangan, hingga logika kondisi.
Tantangan Mengajar di Kelas 1 ICT
Sebagai program baru, tentu ada beberapa kendala yang kami hadapi. Misalnya, masih ada siswa yang belum lancar membaca dan menulis, waktu pembelajaran yang terbatas, hingga kendala teknis seperti koneksi internet yang kurang stabil. Namun, semua tantangan tersebut justru menjadi pengalaman berharga untuk terus beradaptasi dan berinovasi.
Refleksi
Bagi saya pribadi, pengalaman mengajar di kelas 1C ICT adalah sebuah perjalanan yang penuh makna. Saya belajar bahwa anak-anak SD ternyata mampu menerima tantangan baru dengan antusias, bahkan untuk hal-hal yang dianggap sulit seperti coding. Dengan pendampingan yang tepat, mereka bisa tumbuh menjadi generasi kreatif, cerdas, dan siap menghadapi masa depan digital.
Penulis: Bulan Sectio